Rabu, 02 November 2016

LANGKAH PEMBELAJARAN TERINTEGRASI TIK

1. IDENTITAS PEMBELAJARAN
   
      Kelas/Semester   : V/2
      Tema/Subtema : Organ Tubuh Manusia dan Hewan
      Subtema                         : Cara Hidup Manusia, Hewan dan Tumbuhan
      Pembelajaran ke :  2
      Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
 

2. TOPIK PEMBELAJARAN
     Sistem Pernafasan pada Manusia


3. TUJUAN PEMBELAJARAN
    Siswa mampu :
    a) Mengidentifikasi alat pernafasan pada manusia
    b) Menjelaskan proses pernafasan pada manusia
    c) Menjelaskan fungsi alat pernafasan pada manusia


4. KEGIATAN AWAL ( 15 Menit )
  • Guru memberikan salam
  • Guru meminta salah satu siswa memimpin do'a
  • Guru melakukan presensi kehadiran siswa
  • Guru melakukan apesepsi dengan bertanya melalui kegiatan tanya jawab tentang bagian-bagian alat pernafasan pada manusia. Kemudian guru menghubungkan dengan pembelajaran hari ini
  • Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai


5. KEGIATAN INTI (150 Menit)
  •  Siwa mengamati alat peraga yang disediakan oleh guru
  •  Siswa secara berkelompok mengidentifikasi alat-alat pada pernafasan manusia  
  • Setiap kelompok menuliskan laporannya dengan menggunakan media presentasi berupa Microsoft PowerPoint
  •  Setiap kelompok mengumpulkan hasilnya via e-mail kepada guru dan siswa lain  
  • Setiap kelompok mempresentasikan di depan kelas dengan menggunakan media presentasi (Ms.PowerPoint)
  • Siswa lain mendengarkan presentasi lalu memberikan taggapan berupa komentar atau saran
  • Siswa menonton video pembelajaran mengenai proses pernapasan pada manusia  
  • Siswa mengidentifikasi fungsi alat pernafasan manusia kemudian menuliskan hasilnya pada Ms.Word
  • Secara individu, siswa mempublish hasil pekerjaannya di blog kelas yang telah disediakan sebelumnya
  • Siswa lain memberikan komentar atas hasil pekerjaan temannya melalui form komentar yang ada di dalam blog

6. KEGIATAN PENUTUP ( 10 Menit)
  • Guru bersama siswa membuat kesimpulan berdasarkan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
  • Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang materi yang belum dipahami siswa
  • Guru memberikan pengayaan bagi siswa yang nilainya telah memenuhi dan remedial bagi siswa yang belum memenuhi 
  • Guru mengakhiri pembelajaran dengan meminta salah satu siswa untuk memimin do'a

7. LAMPIRAN 



Alat Peraga berupa Gambar Anatomi Sistem Pernafasan




  
Video Pembelajaran Sitem Pernafasan pada Manusia

Rabu, 21 September 2016

MATERI KELAS 5 SD MENGENAI TUMBUHAN HIJAU



TUMBUHAN HIJAU


Tumbuhan hijau merupakan tumbuhan yang memiliki zat hijau daun atau yang biasa disebut dengan klorofil.Tumbuhan hijau dapat berfotosintesis. 
  • Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan pada tumbuhan hijau dengan bantuan energi cahaya. 
  • Fotosintesis membutuhkan bahan-bahan seperti: air, CO2, klorofil, dan cahaya matahari.  
  • Fotosintesis menghasilkan oksigen dan zat gula. 
  • Rumus proses fotosintesis adalah Air + karbon dioksida + Cahaya +Klorofil=karbohiidrat + oksigen.


Berikut adalah video terjadinya proses fotosintesis :



Dengan klorofil, tumbuhan dapat mengubah energi cahaya menjadi energi kimia yang dapat disimpan dalam bentuk pati. Pati digunakan sebagai bahan bakar pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.

Cahaya matahari digunakan untuk mengubah karbon dioksida dan air menjadi senyawa makanan kaya energi (glukosa). Proses tersebut dinamakan fotosintesis.


Makanan cadangan hasil fotosintesis dapat disimpan di dalam umbi, buah, biji dan batang.

  • Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan di dalam umbi, contohnya: kentang, wortel, talas, singkong, bawang, dan ubi jalar.
  • Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan di dalam buah contohnya: avokad, mangga, jeruk, pl, nanas, pisang, pepaya, durian dan anggur.
  • Contoh Tumbuhan yang menyimpan cadangan di dalam biji adalah: kacang tanah, kacang kedelai, kacang merah, dan kacang hijau.
  • Contoh tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan di dalam batang adalah tebu dan sagu.
Tumbuhan yang cukup mendapat cahaya matahari akan tampak hijau dan segar, dibandingkan dengan tumbuhan yang kurang cahaya matahari akan kurus. Manfaat tumbuhan hijau bagi manusia dan hewan, yaitu untuk :
  1. Sumber makanan. Meliputi : Biji-bijian sebagai sumber makanan (kacang tanah, kedelai, dan kacang hijau). Umbi-umbian sebagai sumber makanan (singkong, kentang, dan wortel). Buah-buahan sebagai sumber makanan. Daun sebagai sumber makanan (daun bayam, daun singkong, dan daun sawi). Bunga-bungaan sebagai sumber makanan (jika tangkai bunga dari pohon aren dipangkas akan mengeluarkan nira. Nira mengandung gula. Nira dapat digunakan untuk membuat gula merah). Batang sebagai sumber makanan (tebu dan sagu). Tunas (misalnya rebung / tunas bambu dan kecambah).
  2. Sandang atau Pakaian. Beberapa jenis pakaian terbuat dari bahan kain katun. Kain katun ini dibuat dari serat yang berasal dari tanaman kapas.
  3. Tempat Tinggal dan Perabot Rumah Tangga. Beberapa jenis kayu digunakan untuk membuat rumah dan perabot rumah tangga. Misalnya pohon jati dan mahoni.   
  4. Obat-obatan. Tumbuhan tertentu dimanfaatkan sebagai obat-obatan. Misalnya jahe, kunyit, dan temu lawak. Buah pace sangat bermanfaat. Sari buah pace digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit. Misalnya gangguan asam urat. Pil kina adalah obat untuk menyembuhkan penyakit malaria.
  5. Menyimpan Air. Tumbuhan juga dimanfaatkan manusia sebagai tempat menyimpan cadangan air dan mencegah erosi.
  6. Penyuplai Oksigen. Tumbuhan sebagai penyuplai oksigen yang dibutuhkan manusia dan hewan. Ingat bahwa hasil lain fotosintesis tumbuhan adalah oksigen. Oksigen sangat diperlukan oleh manusia dan hewan untuk bernapas. 
  7. Tumbuhan hijau sebagai bahan industri. Pada zaman modern banyak industri menggunakan bahan dari tumbuhan. Misalnya industri ban dan industri rokok. Industri ban mobil menggunakan bahan getah karet atau lateks. Adapun industri rokok menggunakan bahan daun tembakau. Selain contoh di atas, ada lagi industri mebel. Industri mebel memanfaatkan kayu tumbuhan. Kayu yang digunakan, misalnya kayu jati, meranti, dan mauni.

Minggu, 18 September 2016

PENTINGNYA MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK SISWA SD



Media Pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik. Media pembelajaran merupakan salah satu bagian dari sistem interaksional yang menduduki posisi dan peran penting baik bagi guru maupun bagi siswa. Mengingat pentingnya keberadaan media pembelajaran tersebut maka yang harus di lakukan bagi para pelaksana pendidikan di SD adalah memiliki kemampuan memilih dan mengunakan media pembelajaran di SD. Dengan kemampuan memilih dan membuat media tentunya akan meningkatkan kinerja dalam merancang pembelajaran di SD.
Kemampuan guru dalam memilih media sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai merupakan pertimbangan penting dalam proses pembelajaran. Pemilihan media yang kurang tepat akan dapat memberi kekaburan informasi. 
Pemilihan media pembelajaran perlu di lakukan secara lebih cermat dan tepat sasaran. Pemilihan media disesuaikan dengan ketersediaan sumber belajar dan aspek lain yang berkaitan dengan tingkat kemampuan siswa, dan kemampuan guru yang menggunakannya. Prosedur yang harus dilakukan oleh guru dalam memilih media pembelajaran yang cocok untuk siswa yaitu memilih media sesuai dengan indikator atau tujuan pembelajaran. Dengan pemilihan media pembelajaran secara cermat dan tepat sasaran akan menjadikan kualitas hasil belajar menjadi lebih maksimal.
Setelah pemilihan media pembelajaran selesai dilakukan maka yang harus dipersiapan berikutnya yaitu tentang penggunaannya. Penggunaan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar di SD merupakan suatu hal yang sangat penting dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien.
Adapun yang menjadi landasan dalam pengunaan media pembelajaran di SD adalah filosofis, edukatif, pesikologis, karakteristik seni rupa. Pertama secara filosofi penggunaan media secangih apapun tentunya tidak akan menghilangkan peran interaksi guru dan siswa dalam proses pembelajaran.
Kedua secara edukatif media yang dikembangkan hendaknya bisa digunakan untuk mendidik siswa sesuai kompetensi yang dikembangkan. Ketiga landasan pesikologis yang dimaksudkan adalah perkembangan pikir, rasa, dan emosional yang berkaitan dengan perkembangan siswa SD dari kongrit ke abstrak. Keempat karakteristik dan keragaman materi pembelajaran di setiap kelas SD memperlihatkan adanya tingkat kesukaran yang berbeda.
Dari paparan beberapa hal di atas dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan media pembelajaran di SD sangatlah penting, karena media pembelajaran merupakan salah satu dari komponen integral dalam sistem pembelajaran. Tanpa media pembelajaran proses belajar mengajar tidak akan berjalan dengan maksimal. Selain itu setiap sumber pesan memerlukan saluran media agar dapat dengan mudah diterima dan dipahami oleh siapa saja yang menerima pesan tersebut.
Posisi sumber dan media pembelajaran sebagai wahana penyalur pesan atau informasi belajar untuk mengkondisikan seseorang belajar. Posisi akan dapat membantu menggantikan sebagian dari peran atau kedudukan guru, sebagai alat bantu mengajar guru dan sumber belajar bagi siswa.

 

MEDIAKU Template by Ipietoon Cute Blog Design

Blogger Templates